Cara Merawat Kenari Bakalan – Di Tanah Air ini, burung kenari masih memiliki banyak penggemar, meski pamornya kalah dengan lovebird dan murai batu.
Ada beberapa faktor yang membuat kenari begitu diminati, seperti harganya yang terjangkau, tampilannya menarik, pandai berkicau dan perawatannya mudah.
Umumnya kenari dibagi menjadi 3 tipe, tipe postur, tipe warna dan tipe suara. Apabila kalian tertarik pada kenari untuk hiasan dan pemandangan dirumah, sebaiknya pilih yang tipe postur dan warna.
Sedangkan yang senang mendengar kicauan burung kenari sebaiknya memilih kenari tipe suara yang pandai bernyanyi.
Burung kenari umumnya akan pandai berkicau setelah umur 5 atau 6 bulan. Nah, apabila kalian ingin merawatnya sejak anakan, harus dengan perawatan yang baik supaya kenari bisa rajin bunyi.
Bagi para senior tentu tidak diragukan lagi perawatannya, namun bagi para pemula pasti masih banyak yang belum dipahami. Jadi mari kita sama-sama belajar cara merawat kenari anakan agar cepat bunyi keras melalui panduan dibawah ini.
Daftar Isi :
Cara Merawat Kenari Bakalan Biar Rajin Bunyi
Memelihara kenari sejak masih anakan memang memberikan banyak keuntungan. Seperti harganya masih murah dan lebih mudah untuk dilatih supaya menjadi master.
Namun untuk menjadikan anakan kenari bisa rajin berkicau, kalian harus melakukan pola perawatan yang tepat.
Dan pastikan kalian memilih kenari yang berjenis jantan. Kenapa harus jantan? Karena umumnya kenari jantan lah yang pandai berkicau, lihat : Perbedaan Kenari Jantan dan Betina
Jika syarat tersebut sudah terpenuhi, selanjutnya lihat 10 cara merawat kenari paud berikut ini :
1. Memberikan Pakan Secukupnya
Apapun yang berlebihan itu tidak baik, termasuk ketika memberikan pakan pada kenari bakalan. Sebab akan berdampak kurang baik pada kesehatan dan penampilan kenari.
Untuk hasil yang baik, cukup berikan kenari pakan biji-bijian dengan takaran yang tepat, misal 1/3 cepuk pakan.
Pakan yang berlebihan dapat membuat kenari gemuk dan obesitas, dampaknya kenari jadi males bunyi dan hanya tertarik pada pakannya saja.
2. Rutin Memberikan Ekstra Fooding (EF)
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kalian harus rajin memberikan pakan tambahan / ekstra fooding.
Jadi selain memberikan biji-bijian, tambahkan juga EF supaya asupan nutrisi dan gizinya terpenuhi. EF yang biasanya diberikan pada kenari yaitu buah dan sayur.
Cara pemberiannya bisa kalian vareasi sendiri, seperti menggantungnnya disangkar atau buah dan sayur tersebut dipotong kecil-kecil lalu dimasukan dalam cepuk tersendiri.
3. Memberikan Egg Food
Untuk bisa rajin bunyi itu perlu stamina yang bagus loh, jadi kenari juga perlu asupan pakan untuk meningkatkan staminanya.
Salah satu pakan yang direkomendasikan untuk menambah stamina kenari yaitu Egg Food.
Egg food atau soft food bisa berupa potongan telur rebus yang digantung didalam sangkar.
Kalian juga bisa meraciknya dengan jenis pakan lain, seperti mencampurnya dengan biji-bijian.
Agar kenari lebih rajin bunyi, berikan pakan racikan egg food tersebut beberapa hari sekali sebagai pengganti pakan utama (biji-bijian) pada hari tersebut.
4. Berikan Pakan Daun-daunan Hijau
Salah satu rahasia untuk menjadikan kenari bakalan gacor dan suaranya mengkristal yaitu dengan memberikan pakan daun-daunan hijau.
Dedaunan dari tanaman krokot dan daun mengkudu muda menjadi alternatif pakan tambahan yang bagus. Dipercaya mampu membuat suara kenari menjadi lebih jernih / kristal.
5. Perawatan Standar Burung Kenari
Apa yang dimaksud dengan perawatan standar burung kenari? Yang dimaksud perawatan standar yaitu menjaga kebersihan kenari. Seperti memandikannya, menjemur dan membersihkan kandang.
Proses ini sangat penting, pepatah lama berkata “Bersih pangkal Sehat”. Begitu juga dengan menjaga kebersihan kenari, baik burungnya maupun sangkarnya.
Sangkar yang tidak bersih bisa menjadi pemicu kenari terserang berbagai penyakit seperti tungau atau parasit.
Burung kenari yang terinsfeksi penyakit tentu akan menjadi malas berkicau bahkan akan cenderung macet bunyi.
Jadi kalian harus rajin membersihkan kandang kenari, proses pembersihan sangkar bisa dilakukan pada saat kenari sedang dimandikan.
Proses pemandian kenari sendiri ada 2 metode, yang pertama dengan cara disemprot dan yang kedua dengan menyediakan bak mandi kecil untuk si kenari.
Setelah selesai dimandikan, selanjutnya jemur kenari dibawah sinar matahari langsung. Waktu yang baik untuk penjemuran yaitu di pagi hari hingga jam 09.30.an, atau sebelum sinar matahari terik.
Jika dirasa sudah terik sebaiknya pindahkan kenari ditempat yang lebih teduh dan berikan pakan biji-bijian.
6. Berikan Suplemen Tambahan Agar Kenari Gacor
Apabila kebutuhan pakan sudah terpenuhi, kebersihan terjaga dan kenari sehat biasanya kenari akan terlihat lebih aktif, lincah dan rajin bunyi.
Nah, untuk melengkapi nutrisi kenari supaya lebih gacor lagi, anda bisa memberikannya suplemen tambahan.
Ada banyak jenis suplemen kenari yang dijual di kios-kios burung, salah satu produk yang direkomendasikan adalah TestoBirdBooster / TBB.
7. Memasterkan Kenari
Setelah semua kebutuhan kenari sudah tercukupi dengan baik, langkah selanjutnya yaitu proses pemasteran kenari.
Pemasteran merupakan sebuah langkah yang wajib dilakukan jika menginginkan kenari memiliki irama suara yang bervareasi.
Proses ini sebaiknya dilakukan sejak kenari masih muda, sebab daya tangkap kenari muda lebih bagus dan lebih banyak waktu untuk mempelajari irama baru.
Untuk pemasteran kenari biasanya memanfaatkan suara burung yang berkarakter ngerol atau nembak.
8. Membuat Kenari Nyaman
Membuat burung kenari merasa aman dan nyaman adalah hal wajib yang harus kalian penuhi.
Karena rasa nyaman menjadi salah satu faktor yang membuat burung gacor dan rajin berbunyi.
Untuk membuat kenari nyaman sebenarnya sangat mudah, yang terpenting kalian tidak malas.
Beberapa cara membuat kenari aman dan nyaman yaitu :
- Memperhatikan ketersedian pakan dan minum. Jangan sampai kenari selalu kekurangan pakan dan minum, atau pakan dan minum yang ada sudah basi.
- Pastikan kebersihan sangkar dan burung terjaga. Jangan membiarkan kotoran menumpuk didalam sangkar, karena akan menjadi sumber penyakit.
- Pastikan lokasi atau tempat untuk menggantang sangkar kenari aman dan nyaman. Bebas dar hewan predator seperti kucing, tikus atau hewan lain.
- Perhatikan juga kualitas udara tempat sangkar kenari digantang. Jangan menggantangnya ditempat yang sering terkena polusi udara, seperti asap pembakaran atau asap kendaraan.
- Jauhkan burung kenari dari tempat yang dingin atau ber-AC, bahkan tempat lembabpun bisa membuat kenari menjadi malas berkicau.
- Apabila dirumah memiliki burung lebih dari satu, sebaiknya jangan menggantang sangkar kenari didekat burung yang berkarakter fighter atau bersuara keras.
9. Memelihara Kenari Lebih dari Satu
Siapa sih yang mau hidup sendirian :V, untuk membuat kenari saling termotivasi sebaiknya pelihara lebih dari satu.
Dengan memiliki kenari lebih dari satu, umumnya mereka akan terpancing untuk saling sahut-sahutan.
Letakan kenari agak berjauhan, namun pastikan suaranya masih terdengar.
10. Membeli Kenari yang Sudah Belajar Bunyi
Membeli kenari bakalan memang masih murah, namun perlu kalian pertimbangkan juga waktu perawatannya.
Umumnya burung kenari akan pecah suara pada umur sekitar 6 bulan, jadi bagi kalian yang kurang sabar dalam hal perawatan lebih baik membeli kenari yang sudah bunyi atau siap bunyi. Belilah kenari umur sekitar 5-6 bulan.
Namun untuk kalian yang senang memaster kenari dengan suara-suara isian yang diinginkan, sebaiknya belilah kenari yang berumur di bawahnya.
Apabila ingin memelihara kenari yang sudah gacor dan siap diikutkan lomba, kalian harus meyiapkan dana yang lebih, sebab harganya pasti mahal.
Itulah cara merawat kenari bakalan biar gacor panjang, apakah sudah ada yang anda praktekan? Merawat kenari anakan membutuhkan kesabaran yang lebih. Jadi sebelum membeli kenari, sebaiknya perhatikan juga umurnya. Semoga panduan yang Zonahewan.com rangkum ini dapat membantu kalian yang sedang merawat kenari paud.